Monday, January 23, 2006

(127) *G*

pernahkah kamu merasa begitu bahagia dan terpenuhi? sehingga apapun yang kau lihat didepanmu, semuanya tidak lagi berarti? semua harta, semua kekayaan, semua nafsumu, semua keinginanmu tidak lagi membuatmu tertarik? pernahkah engkau merasa begitu bahagia dan terpenuhi sehingga engkau berharap pada saat itu engkau ingin mati dalam kebahagiaan itu? pernahkah engkau merasa begitu bahagia karena engkau sudah menemukan jawaban yang kaucari selama ini, dan puas akan jawabannya? hahaha...itulah perasaan yang aku alami sekarang... aku merasa begitu bahagia, dan aku sadar, kalau semuanya berjalan dengan begitu baik, begitu sempurna dan yang aku ucapkan hanyalah terimakasih dan terimakasih....

terimakasih karena aku sudah diberi cukup waktu untuk mendapatkan kebahagiaan itu, terimakasih karena aku sudah diingatkan untuk kembali ke asal mulaku, terimakasih karena jawaban yang aku cari ternyata tidak jauh dari pemikiran diriku sendiri, kurasa aku sudah memenuhi panggilan diriku untuk kembali, kembali menjadi seorang anak, menjadi anak dari pemilik surga... dan aku semakin yakin sekarang namaku akan dicantumkan dalam buku yang telah berada diatas sana...
terimakasihku atas suara-suara, petunjuk, berkat, dan juga cobaan yang kauberikan kepadaku, terimakasih malaikat penjagaku, engkau telah bertugas dengan begitu baik, dan maafkan aku juga kalau aku kadang-kadang tidak mendengarkan suara-suaramu...tetapi ketahuilah betapa aku rindu kepadaMu...yang ingin kulakukan sekarang adalah untuk menyenangkanMu...karena itu adalah tujuan hidupku...kirimkanlah malaikatmu lebih banyak lagi agar aku bisa menjaga tubuhku lebih suci lagi....

dan pernahkah engkau merasa kasihan kepada mereka yang mengejar-ngejar harta dan materi hanya untuk dilihat oleh manusia lain? karena engkau mengetahui kalau semua materi itu akan hilang suatu hari... pernahkah engkau merasa kasihan kepada mereka yang menjatuhkan orang lain, karena pada harinya justru mereka yang menjatuhkan yang akan lebih dijatuhkan....pernahkah engkau merasa dalam hidupmu, jiwamu berteriak karena ada sesuatu yang kurang? tetapi engkau malah berpura-pura tidak mendengarnya?...bangun dan dengarkanlah teriakan jiwamu sendiri...

kini waktu semakin jahat, dan waktu berjalan semakin cepat, mungkin waktu sedang berlari ke garis finish, karena kita semua merasa diperdaya oleh waktu, dan aku yakin saat ini Engkau sedang memilah-milah siapakah yang akan masuk kedalam sisimu, dan siapa yang tidak akan masuk kedalam sisimu, untuk mereka yang tidak terpanggil, aku meminta persiapan batinmu untuk menjalani semuanya...karena semua sudah direncanakan, semua sudah dibangun dengan begitu rupa...terimakasih atas penggenapan yang akan segera kaulakukan kepada dunia ini....

Sunday, January 22, 2006

(126) Pleases out-side inside!

akhir-akhir ini ketakutan menjadi teman dekatku....ketakutan karena awan terlalu gelap dan meneriakkan sambaran-sambaran petir yang seakan menarik tubuhku kedalam kegelapan itu, pada saat aku berjalan, dan pada saat kulihat keatas, hanya warna putih buram, abu-abu dan hitam yang kulihat, dan dengan senyuman dari awan itu yang membuatku takut, dan apabila kulihat kearah kejauhan, yang kulihat hanyalah gedung-gedung tinggi, dengan background berwarna hitam dan abu-abu dengan sambaran-sambaran petir yang menampilkan silhouette gedung tinggi itu, dan seakan mereka siap menghancurkan gedung itu....dan pada saat awan itu meneriakkan nyanyiannya, yang terdengar seperti gumaman tidak jelas, Aku selalu menutup kedua kupingku, atau setidaknya mengeryitkan dahiku, dan berharap nyanyiannya tidak akan terdengar jelas oleh kupingku...menyebalkan rasanya mengalami semua itu...

ketakutan karena aku tahu waktu akhir-akhir ini berjalan begitu cepat dan juga semakin jahat, dan juga semuanya berjalan tidak beraturan dan aku tahu aku berada didalam semua ini, aku yakin aku berjalan semakin cepat, tanpa arah dan aku juga yakin kalau rasa takutku itulah yang mendorong aku untuk terus berjalan, tidak, tidak, aku tidak boleh menjadi seperti ini, tidak boleh menjadi pesimis, meskipun susah sekali menjalani dunia ini dengan rasa optimis...

aku selalu menangis dipojok kamarku, berusaha melupakan semua yang telah dunia lakukan terhadap diriku, dan aku mencoba mengingat apa saja yang telah aku lakukan kepada dunia....dan aku hanyalah disini, berada didalam kegelapan kamarku, mencoba menggugat semuanya, menyangkal semuanya, dan juga terus menangis...

kini aku berada diluar, tetap berjalan, menengadah ke atas, dan butiran-butiran rintik hujan membasahi rambut dan juga kulitku, hmphh... butiran-butiran ini cukup membuatku terbangun dari semuanya, dari kesedihanku, dari ketakutanku, dari keputus-asaanku, butiran-butiran ini juga menghapus tangisanku, aku menutup mataku, mencoba menyelami semuanya lebih dalam lagi, dan aku yakin kalau semuanya akan berjalan lebih baik lagi.....namun begitu kubuka mataku, dan tetap menengadah ketas, yang kulihat adalah awan-awan itu lagi, melihatku dari atas sana, memulai lagi semuanya, meneriakkan semuanya, mendengar nyanyian dan gumaman-nya, melihat semuanya, dan kini mataku mencoba melawan butiran-butiran air yang terus dicoba dihalang oleh mataku, menantang awan itu... dan pada akhirnya aku menurunkan kepalaku, mengusap mataku, dan berdiam diri sejenak, ditemani oleh butiran air ini, dan kembali berjalan untuk meneruskan hidupku....

(125) Petroid Dicipline

pernahkah kamu berpikir akan kematianmu? pernahkah kamu berpikir bahwa setiap hari yang kita jalani ini adalah perjalanan menuju kematian kita? dan kira-kira akan seperti apakah kematian kita? apakah kita akan tewas terbubuh pada saat kita membela orang lain? apakah kita akan tewas karena kecelakaan lalu lintas? apakah kita akan membunuh diri kita sendiri karena tidak kuat lagi hidup didalam dunia ini? apakah kita akan tewas karena penyakit HIV yang belum ada obatnya? atau apakah kita akan meninggal dengan tenang karena termakan usia?..aku tidak tahu...kenapa kita tidak pernah sadar dan kalaupun sadar hanyalah sesekali atau dua kali menyadarinya? karena kita mempunyai kekuatan dan juga kemampuan untuk melupakan...yup! kita sering dibuat lupa kalau hidup ini berjalan ke arah kematian kita, dan aku juga yakin tidak semua orang menyadarinya, dan anehnya aku selalu menyadarinya, mungkin ini berkatku...

hari-hari terus berlalu tanpa belas kasihan dan juga hidup terus berjalan tanpa pernah menapakkan kakinya ke tempat peristirahatan, tetapi fisik kita yang lemah ini selalu meraung capai dan lelah, dan tanpa belas kasihan juga waktu menempa setiap kehidupan kita dari berbagai arah, kenapa? kenapa selalu seperti itu? mungkin jawabannya adalah proses, proses yang harus kita lalui untuk lebih menghargai hidup ini, proses untuk mengenal diri kita sendiri, proses untuk dewasa, agar kita mengerti apa tujuannya kita berada disini, kita pasti disini untuk sebuah tujuan, tujuan yang harus kita cari sendiri (betapa berat dan kerasnya!)..dan proses agar kita mengerti apa jawaban yang sebenarnya kita cari sebelum kita pergi...

aku mendengar setiap harinya kalau kematian menjemput orang lain dan kelahiran selalu memberikan warna kepada dunia ini, jadi dimana titik jenuhnya? apakah pada saat menjemput semua orang? atau disaat kelahiran memenuhi dunia dan memberikan secara terus menerus warna kepada dunia ini? tidak..tidak bisa dijawab karena dunia ini begitu luas untuk bisa dipikirkan dalam satu kalimat, dan satu kalimat tidak cukup untuk merangkum seluruh jawabannya...

Tuesday, January 17, 2006

(124) Bitch!!!

Sayang, diamlah disana sebentar...

dan aku akan membuka bajuku sekarang, baju tembus pandangku yang berwarna ungu, dengan bordiran bunga yang dihiasi dengan rajutan-rajutannya, aku akan membukanya perlahan agar engkau bisa dengan pelan-pelan menaikkan libidomu, aku akan menurunkan bajuku agar engkau bisa dengan jelas melihat puting payudaraku, dan aku akan memancingmu dengan meremas-remas payudaraku yang putih, meremas dan merintih, aku akan pelan-pelan menaikkan libidomu, aku akan merangsang puting payudaraku agar lidahmu berteriak dan meminta untuk segera menjilat kedua putingku, dan aku yakin tanganmu juga sudah tidak sabar ingin meremas-remas kedua buntalan daging besar dan halus yang bergantung didadaku...benar begitu kan sayang? tetapi itu belum semua, sebelum engkau memulainya, biarkan aku membuka bajuku terlebih dahulu, dan biarkan aku terkulai di kursi, agar engkau bisa dengan jelas memandang semua keindahan tubuhku, tubuhku yang tinggi, semampai, dan putih, dan aku ingin agar engkau bisa dengan jelas memandang puting payudaraku yang sudah menegang ini...ohh..sayang, aku tahu betapa sudah tidak sabarnya engkau.....lihat baik-baik payudaraku yang besar dan kencang ini, yang dihiasi oleh putingnya yang berwarna merah kecoklatan, lihat betapa tegak kedua puting ini...

aku akan membuka celana dalamku sekarang, celana dalam hitam dan bermotif bunga kesukaanku, aku akan menurunkan celanaku, dengan pelan-pelan sekali, aku akan mebiarkan hasrat dan juga fantasimu yang liar keluar semuanya, aku akan dengan pelan-pelan menurunkan celanaku agar rambut-rambut disekitar vaginaku bisa terlihat perlahan...upss..apa kamu melihat itu? lihat rambut itu? rambut yang berwarna hitam dan ikal itu? yeah, aku bisa tahu dari matamu yang mengikuti gerakan tanganku kalau engkau melihat rambut kemaluanku...aku tahu engkau sudah tidak tahan ingin melihat belahan vaginaku, sabar sayang, akan ada waktunya...semakin banyak rambut kemaluanku yang terlihat olehmu sayang? apakah kamu suka? aku tahu kamu suka...dan kini aku sudah menurunkan semuanya, aku akan melebarkan kakiku agar kamu bisa melihat dengan jelas semuanya, rambut di sekeliling vaginaku, belahan vaginaku, payudaraku, puting payudaraku, aku tahu, libidomu sudah mencapai puncaknya...kamu senang sayang? aku menyentuh klitorisku, AAhhh..enaknya..aku memainkannya, memencet klitorisku dengan jari-jariku..aaahh..sayang, enaknya...ahhh...dengan jari telunjuk dan jari manisku, aku membuka belahan vaginaku, dan memasukkan jari tengahku kedalam lubang yang ada ditengah vaginaku...AKkhhh...sayang, rasanya sangat enak...aku mengeluar-masukan jari tengahku kedalam vaginaku, dan keluarlah cairan bening dan kental itu, cairan yang aku tahu pria menunggunya....hmmm...aku tahu kamu merasa senang sayang karena aku bisa melihatmu berkali-kali menelan ludahmu...

kesini sayang...aku ingin merasakan lidahmu diseluruh badanku...yaa..yaa..begitu sayang, jilat dan gigit putingku dengan libidomu yang sudah tidak bisa engkau tahan lagi...aahh...remas payudaraku dengan tanganmu, rasakan besar dan halusnya payudaraku...aaahhh..gigitanmu pada puting payudaraku membuatku melenguh..aaakhh..enak..sayang, engkau sangat pandai...terus sayang..turunkan kepalamu dan teruslah menjilat tubuhku, turunlah dan jilat vaginaku sayang, yaaa..sayang, gunakan lidahmu untuk menjilat manis klitorisku, jilat terus sayang, jilat sisi kanan dan kiri klitoris ini, klitoris yang berada tepat diatas lubang vaginaku, sedot dan hisap sayang..yaa..disitu, turunkan lidahmu terus dan jilat belahan dan lubang vaginaku, AAKKKHHHH... yang sayang, sedot semua cairan yang keluar dari vaginaku, karena aku tahu semua cairan itu untukmu, untuk lidahmu...Akkhh...aku merasakan lidahmu bergerak-gerak, menyedot dan menghisap diantara jepitan vaginaku, sayang, jangan biarkan tanganmu menganggur, remas payudaraku dan mainkan tanganmu kepada kedua payudara dan putingku..aku ingin merasakannya...ya sayang, benar begitu...remas dan remas terus, rasakan besar dan kencangnya payudaraku, selagi engkau menyedot dan menjilat vaginaku, jambak rambut kemaluanku, buka besar-besar vaginaku agar engkau bisa lebih mudah menjilat dan menyedot liangnya..hahaha...aku milikmu sayang...

mana penismu? aakkhh...ini dia, penismu juga sudah mengeras, lebih keras dari sebelumnya...mmmhh...alangkah enaknya kalau penis ini berada dalam mulutku...mmmm...sayang, kini giliranku sayang...berhentilah sejenak dan biarkan aku melakukan pekerjaanku...mmmhh..lihat batang penismu sayang, besar, begitu keras, berurat, dan tegang, dan berdenyut, seakan mereka memanggilku.... mmmhh...kujulurkan lidahku ke kepala penismu, biarkan penismu menyambut lidahku sayang...mmm...biarkan bekas air liur yang keluar dari lidahku membekas kepada kepala penismu dan membuatnya sedikit bersilau..mmm...enak sayang? aku akan menjilat kepala penismu ribuan kali...dan menjilat batang penismu jutaan kali...aku bisa melihat engkau menyukainya sayang...mmmhh...aku terus menjilat batang dan kepala penismu, engkau hanya bisa melenguh.....lihat aku sayang, lihat bagaimana caranya aku menghisap batang penismu dalam-dalam dan menyedotnya...lihat bagaimana aku memaju-mundurkan kepalaku agar batang penismu bisa merasakan sensasi berada didalam mulutku....engkau merasakannya sayang? lihat bagaimana aku memasukkan batang penismu dan menghisapnya? hahaha..aku suka sekali memuaskan dirimu...lihat.. apa yang kita punya disini? dua buah bola ternikmat yang pernah pria punya...mmm...aku akan memasukkan kedua bola itu secara bergantian kedalam mulutku, aku akan menjilat kedua bola itu didalam mulutku....mmm..enak sayang? merasakan sensasinya? aku akan menggunakan tanganku untuk bermain dengan batang penismu juga pada saat aku bermain dengan bola-bola itu..mmm..aku akan menggigit, menjilat, memegang, meremas, aku adalah milikmu sayang, dan jangan hanya diam saja disana, gunakan tanganmu untuk memainkan vagina dan payudaraku, jangan diam saja, mereka dibuat bukan untuk hanya didiamkan sayang...masukkan jari tanganmu kedalam vaginaku selagi aku bermain dengan penismu sayang, aku akan memanjakan penismu...mmm....sayang, batang penismu begitu menggoda lidahku, aku tidak bisa berhenti mengulum dan menjilatnya...mmm...mmm..

sayang, aku merasa bosan bermain dengan penismu di mulutku, aku menginginkan penismu didalam vaginaku...masukkan sayang, masukkan pelan-pelan, rasakan kebasahan dan lubang vaginaku sayang, yaa..begitu, masukkan pelan-pelan, dan kerjakan bagianmu...tusuk aku, pompa aku dengan penismu...akkhh..sayang..begitu, yaa...aku bisa merasakan penismu masuk kedalam kedalaman vaginaku sayang...aku yakin kamu bisa memuaskanku...terus pompa aku sayang, peluk aku, rasakan kehalusan kulitku, aku ingin merasakan penismu masuk hingga kedalam pangkalnya, dan aku ingin merasakan pangkal penismu menusuk kuat didalam vaginaku...terus sayang..yaaa..lebih cepat sayang...yaa...nafasku sudah tidak bisa ditahan sayang...yaa..terus pompa aku sayang,...yaa..remas payudara dan pantatku, yaa benar, cium aku, cium bibir dan leherku...terus pompa aku sayang...sayang, cairan vaginaku keluar terus menerus...tidak apa-apa kan sayang? aku memperlancar keluar masuknya penismu kedalam vaginaku kan? hahaha...terus pompa aku sayang..yeah..yeahh..akkhh..AKhh...sayang, mana spermamu sayang, muncratkan spermamu kepadaku sayang, spermamu yang sudah kautabung hanya untukku....keluarkan spermamu dari lubang dikepala penismu sayang, aku menginginkannya...yaa..sayang..semakin cepat pompa aku, agar semakin cepat engkau orgasme...ya sayang..yaa..yaa...AKhhhh...( ******* ******).... muncratkan spermamu keseluruh badan dan mukaku..

mmmm...enak sayang...yah..yah...begitu...cairan putih dan kental dan dengan aroma khas itulah yang kutunggu sayang..haha...spermamu banyak sekali sayang...yah..keluarkan terus...yah terus.....biarkan aku mengoles seluruh tubuhku dengan spermamu...yaa...aku suka aromanya...sayang..lihat cairan vaginaku, tidak kalah banyaknya dengan spermamu...lihat itu sayang...mmm...engkau mau menjilat dan membersihkannya sayang? terimakasih, engkau baik sekali tapi sebelum itu, bagaimana kalau aku dulu yang membersihkan penismu dari sperma yang tertinggal disana dengan lidah dan mulutku? mmm...mmm..sekarang jilat semua bagian vaginaku sayang, bersihkan semua.... mmm ...mmm....

terima kasih sayang...
engkau capai sayang?
sekarang ambillah uang yang telah kusiapkan didalam tasku, semuanya 10 juta, pakailah pakaianmu, kemudian ambil dan pergilah sayang, sebelum suamiku datang dan memergoki kita berdua..
aku akan meneleponmu lagi kalau aku membutuhkanmu...mmm..aku yakin aku akan merindukanmu dan penismu...
sampai jumpa sayang...muaah...

Thursday, January 05, 2006

(123) Express depress

jam di dindingku berhenti sekarang, berhenti tepat pada saat aku memandang anak panah yang menempel di tungkainya...panah yang begitu tegas dan juga ramah, yang selalu memenuhi ruangan ini dengan nyanyain detiknya yang merdu, kini aku tidak akan bisa mendengarkan lagi suara merdu itu, semakin sepi suasana ruangan ini, hanya baju-baju lusuh dan juga meja makan yang sudah lapuk yang mungkin kalau mereka bisa berbicara, mereka akan minta untuk dibuang, karena kaki-kaki mereka sudah hilang dan mereka juga tidak mempunyai tenaga lagi untuk bertahan..

dan badan-badanku juga disokong oleh tulang-tulang yang sudah keropos dan karatan, kulit-kulitku juga sudah mulai mengeriput dan juga mulai terasa kasar..aku merindukan dirimu sekarang, kenapa engkau meninggalkan diriku begitu cepat? Kurasa mungkin aku akan menyusulmu sebentar lagi, karena umurku sudah 83 tahun sekarang, dan mungkin ini adalah tahun terakhir aku berada disini, dan apabila memang aku akan menyusulmu, aku ingin membawa semua kenanganku bersama dirimu keatas sana agar engkau mengetahui kalau aku masih ingat akan dirimu, dan aku akan membagi kenangan itu bersamamu…

pengilhatanku juga sudah mulai buram dan rabun ditambah juga dengan semua lampu buram ini yang nyawanya juga sama sekaratnya dengan diriku sekarang, tapi setidaknya lampu ini masih mencoba memberikan nyawa terakhirnya untuk menerangi ruangan yang berwarna hijau ini, entah hijau atau abu-abu, karena sudah banyak sekali warna hijau yang sudah terkelupas dari dinding yang dulunya bersih, dan itu semakin membuat aku merasakan diriku terbuang jauh dari dirimu...

kemana semua orang yang kukenal? terasa sangat sepi sendiri disini... julietku, engkau meninggalkan diriku pada saat engkau mengandung anak pertama kita, sayangku, seharusnya keluarga kita menjadi keluarga paling bahagia, dan aku akan menjadi ayah yang paling sempurna, tapi kenyataannya terbalik, engkau berteriak kesakitan, dan mengeluarkan darah yang terlalu banyak pada saat engkau melahirkan, aku tidak menyalahkan dirimu sayang, namun hanya saja merasa kesal akan permainan takdir ini...

Kini radio yang berumur lebih tua daripadaku menghadap ke arahku, jariku saja terasa sakit pada saat aku menekan tombol yang menghiasi badan radio itu, kemana kaset itu? kaset lagu dansa yang dimainkan pada saat pernikahan kita? dimana aku dengan gagah dan yakin memegang pinggangmu, dan mencium bibirmu dengan perasaan cinta yang membara-bara....mataku masih bisa dengan jelas melihat dirimu yang indah, berpadu dengan gaun pernikahan putih yang sangat pas mencerminkan kecantikan dirimu, namun kini bayangan dirimu sering datang dan hilang dalam ingatanku, dan aku harus memukul kepalaku sendiri untuk bisa mengingat bagaimana rupa wajahmu, dan aku harus memukul tanganku untuk bisa mengingat bagaimana halusnya kulitmu….

aku takut aku tidak akan bisa menjadi sebaik dirimu, dirimu yang mempunyai hati yang sangat teduh, aku berpikir kadang-kadang. apakah aku pantas menjadi pendampingmu? masih ingat ketika kita makan malam di pinggir jalan, Karena aku tidak mempunyai uang dan engkau lapar, dan aku hanya bisa membeli sebuah roti lapis dan dua buah teh hangat yang kita beli di supermarket? dan aku ingat kalau engkau tidak mengeluh sama sekali, melainkan bersyukur engkau masih diberikan kesempatan untuk menikmati waktu bersamaku, terima kasih sayangku! saat-saat itu adalah saat yang meyakinkan cintamu akan diriku...

tapi kini, aku berada disini, berdiri disamping sofaku yang sudah mulai sobek di setiap sisi sudutnya, berusaha berdiri, meski setiap kali aku berdiri, tulang-tulang karatan sialan ini membuat badanku sakit, tapi aku berusaha, dan terus berusaha, aku ingin berdiri, aku ingin menutup mataku, aku ingin merasakan kehadiranmu, menjulurkan tanganku kedepan, membayangkan kalau dirimu ada didepanku saat ini, memeluk diriku juga, meskipun aku tahu kamu tidak akan pernah lagi berada didepanku, sekuat apapun keinginanku dan sekuat apapun aku memohon! aku ingin menghadirkan suasana indah yang pernah kualami, meskipun aku harus memaksa otakku bekerja 10.000 kali lebih keras dari biasanya, dan aku mulai menyetel lagu dansa lainnya, karena lagu dansa kita sudah hilang entah kemana, maafkan aku sayang.

aku menutup mataku, masih ditemani dengan suara lagu dansa, menutup mataku yang sudah dikelilingi keriput di setiap pinggiran kelopak mataku, mencoba mendengar alunan lagu dansa itu, oh yah, aku juga sudah lupa akan suaramu, seperti apa suaramu? aku melangkahkan kakiku kekiri, namun rasa sakit di tulang kakiku menyerangku, dan aku terus memaksa kakiku untuk bergerak... andaikan badanku masih kuat seperti dahulu....Ah..aku tidak boleh menjadi lemah seperti ini...aku memutar badanku, berkhayal kalau aku memutar badanmu, dan urat-urat tulang punggungku berteriak dan menjerit, memberikan aku sejuta rasa sakit, nafasku terengah, tidak sampai 5 menit aku mencoba bergerak, Tuhan, badanku bagaikan bongkahan batu yang dipaksa bergerak seperti karet....

aku terengah-engah, nafasku sesak, kepalaku berputar, mulutku bergumam, tanganku bergetar, kakiku limbung, betapa usia itu begitu kejam.... aku dipeluk oleh kedua tumpuan sofaku lagi, seakan mereka berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan aku rasa nyaman.... tanpa aku sadar, bagian dadaku sakit, dan badanku bergetar, bukan karena rasa sakit dari fisik, melainkan dari hatiku, bertanya, kemana hilangnya waktu yang seharusnya kita miliki, kenapa engkau tidak disini? dan kenapa aku tidak bisa berdiri, bahkan hanya untuk berdansa sebentar untuk menampilkan dirimu walau hanya semenit saja...
untuk apa gunanya aku di sini?

Wednesday, January 04, 2006

(122) T.R.E (The Ressisterable Empathy)

Lets Plug and Play :

[Verse 1]
kalian semua pasti kenal dengan tre, tapi mungkin banyak yang tidak tahu kalau nama aslinya caesar
dia tidak suka dipanggil itu karena dia menjadi sedikit gusar dan nama itu tidak terlalu enak didengar
oleh karena itu dia mengganti dengan nama Tre, dan ditambahkan belakangnya dengan haushinka
mungkin kalian bingung apa artinya, tapi maaf, waktuku terbatas, jadi kalian tidak perlu tahu jawabannya
tetapi selain itu dia anak yang baik, dan jarang sekali bermasalah
kalaupun ada, dia pasti akan segera menyadarinya, karena dia paling tidak suka merasa bersalah
lahir dari empat bersaudara, dua adik laki-laki dan satu kakak perempuan
meskipun tidak terlalu dekat, dia menjaga semua anggotanya karena sebagai pria, dia harus bisa diandalkan
dengan badannya yang kecil, dia ingin sekali bertambah tinggi, walaupun hanya 2-3 centi
sampai-sampai dia pernah meminum setiap hari obat cina penambah tinggi, bernama Tienchi
dia juga mempunyai jadwal makan yang kacau dan tidak beraturan
karena dia tahu dia makan hanya pada saat lapar dan dia tidak peduli apa menu yang akan di meja makan
dan yang paling aku tahu kalau anak ini suka sekali dengan angka tiga
dan semua hal yang pernah dirasakannya dan dialaminya akan selalu dijaga
perlu diketahui dia juga pernah dua kali ke dokter mata untuk tes buta warna
dan hasilnya ternyata positif, dan hal itu cukup membuatnya kecewa
tapi tetap saja dia masuk kuliah desain, karena dia yakin kalau hidupnya ada disana
dan terbukti sekarang, kalau semuanya berjalan lancar, dan sekarang dia sudah sarjana
punya banyak sekali teman entah itu dari kampus mana ataupun kenalan dari friendster
tapi yang pasti anak ini narsis abis dan pernah hampir membeli papan skateboard baru untuk dibilang skater
dan juga warna favoritnya adalah merah
dan banyak sekali anak forum yang mengatakan kalau tre ini ramah

[Chorus]
ayo, ayo semuanya tersenyum dan tertawa
karena lirik ini sudah susah-susah dibuat oleh tre semuanya
memang terinspirasi dari Fort Minor, tetapi ini semuanya dibuat untuk dibaca oleh kalian
karena lirik ini bukanlah lagu, dan semua ini dibuat hanya untuk guyonan

[Verse 2]
Dia pernah punya pacar bernama lydia
namun dia seharusnya tahu kalau dari awal lydia itu tidak bisa dipercaya
dan sekarang lydia punya pacar baru yang sama-sama tinggal di jerman
tapi jangan sampai tre bertemu dengan lydia, karena lydia pasti mati dimutilasi , dan beritanya pasti ada di koran
kini Tre mempunyai pacar bernama Yumie
sudah 4 tahun berjalan dan aku tahu dia masih pacaran dengannya hingga kini
dan juga dia mempunyai sahabat bernama marcell
anak aneh ini juga cuek dan sering mengejek hidupnya dengan berkata :"Oh, Hell"
selain itu dia suka sekali dengan wanita yang berpayudara besar, bermata sipit dan kulit kuning langsat
dia bilang Cup A itu Apa adanya, B itu Bagus, C itu Cukup dan D itu dashyat
dia juga suka melihat cewek sporty dengan tank top yang menampilkan pusar
dan berharap kalau cewek yang dilihatnya itu bisa dibawa ke "kamar"
oh yah, dia juga benci sekali dengan asap rokok yang bisa membuatnya harus menahan nafas
dan ingin rasanya ia mecekik setiap orang yang merokok agar ruang nafasnya menjadi lebih bebas
bekerja siang malam, dengan penuh semangat, namun di akhir bulan, dia tidak tahu kemana gajinya pergi
tetapi setelah dia pikir-pikir, ternyata gajinya habis untuk membeli Gundam yang dipajang di toko Anime Machi
kurang begitu suka makan masakan western dan lebih banyak makan seafood di anton 88
karena harga disana begitu murah, dan begitu banyak masakan baru yang bisa dimakan
sedikit perhitungan tentang uang, bukannya pelit, hanya saja selalu berpikir berulang-ulang kalau sedang ingin membeli barang
dan biasanya setelah dia membeli barang, ada saja hal yang tidak terduga yang datang, dan kejadian itu sudah sering terulang
diluar hal itu, semuanya berjalan dengan baik, dan tidak terasa usianya sudah 24 tahun Maret ini
semakin tua usia, semakin hilang satu persatu orang yang dikenalnya, dan dia merenung :"kemana semua temanku kini?"

[Chorus]
ayo, ayo semuanya tersenyum dan tertawa
karena lirik ini sudah susah-susah dibuat oleh tre semuanya
memang terinspirasi dari Fort Minor, tetapi ini semuanya dibuat untuk dibaca oleh kalian
karena lirik ini bukanlah lagu, dan semua ini dibuat hanya untuk guyonan

[Verse 3]
dulu dia sering membleach rambutnya dari merah, orange, hingga kuning berkali-kali
sampai teman-temannya pun hanya bisa geleng-geleng kepala kekanan dan kekiri
sekarang dia bekerja di majalah sebagai graphic designer
mempunyai atasan yang dipanggil ucok, padahal nama aslinya rainer
sekantor dengan cewek yang namanya marina purnamasari
dan mungkin banyak orang yang tidak mengira kalau dia sekretaris redaksi
ada reporter juga, namanya zaldy muryadi dengan nama panggilannya jamur
sering sok pede dan dekat dengan cewek hingga badannya subur, namun percayalah kalau selera humornya hancur!
berada setiap detik dan setiap harinya didalam ruangan artistik
dan saking cepatnya dia mengetik, dia terlihat seperti tikus kalau sedang mengetik
tapi jangan salah kalau dia sedang melihat dengan serius monitor yang ada di depan matanya
karena dia bukan sedang bekerja, namun sedang mencari bintang porno favoritnya madoka ozawa
mempunyai koleksi cd dan dvd porno yang entah sudah berapa ratus banyaknya
sampai kadang-kadang dia lupa siapa saja yang sedang meminjamnya
sebut saja siapa bintang porno jepang yang engkau suka...
karena aku yakin anak ini pasti punya
Hikari, Azumi, Minori, Sayaka, ruu Hoshino, Ohura, dan masih banyak lagi
tapi dia masih bingung dengan selera orang yang bilang yang paling cantik miyabi
pernah sekali dua kali membeli sex toys dan saat ini dia sedang ingin membeli dildo
jangan tanya untuk apa, karena kalau diberitahu engkau pasti hanya bisa berkata "oo.."
meskipun berkesan pervert, jangan salah, diluar semua itu, dia anak yang bisa menerima perbedaan
karena dia tahu semua perbedaan itu justru akan membuat hidupnya berjalan

[Chorus]
ayo, ayo semuanya tersenyum dan tertawa
karena lirik ini sudah susah-susah dibuat oleh tre semuanya
memang terinspirasi dari Fort Minor, tetapi ini semuanya dibuat untuk dibaca oleh kalian
karena lirik ini bukanlah lagu, dan semua ini dibuat hanya untuk guyonan

[verse 4]
dengan gaya jalan yang unik, aku selalu melihat dia memakai earphone dan mendengar lagu dari Ipod
dan sekarang dia bingung mau membeli handphone Panasonic atau DoPod
suka sekali melihat baju celana dan sepatu dari merek adidas
dan entah kenapa dia suka sekali makanan yang pedas
walaupun terlihat normal, tetapi cara pikirnya aneh, dan mungkin tidak bisa diterima sebagian orang
karena dia suka berpikir akan hal-hal yang seram, sadis dan juga hal-hal yang seharusnya dilarang
meskipun begitu, dia tidak pernah melakukan hal itu dalam kenyataan, semuanya hanya ditulis
karena dia tahu semakin banyak yang ia tulis, maka pikirannya pasti akan habis
dia tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya, dan banyak yang memanggilnya PYSCHO!!!
tetapi dia tidak peduli, hanya tersenyum, karena dia tahu dia mempunyai kelainan mental yang biasa disebut SCHIZO!
dia sekarang sedang mencoba menulis sebuah buku tentang kisah psikologi
dia belum menulis banyak, namun dia tahu kalau cerita ini harus menjadi sebuah ironi
dia juga diajak membantu menulis buku oleh Irene karena irene bilang gaya tulisannya unik
namun dia belum menjawab iya, karena dia takut akan membuat buku yang ditulis irene menjadi tidak menarik
namun dia percaya kalau gaya tulisannya bisa membuat orang-orang berpikir
dan berharap semua orang yang membaca tulisannya tidak mengganggap hidup itu mudah seperti membanting stir
setiap orang punya masalah, begitu juga dengan dia, kita semua sama
tapi jangan merasa tidak berguna, karena aku yakin semua orang bisa keluar apabila dia berusaha
dia tidak mempunyai agama, dan tidak mengerti akan artinya hidup
tapi sekarang dia mulai berdoa, dan memperbaiki hidupnya agar menjadi lebih baik dan tidak meredup
dan berharap saja pada saatnya kita mati, kita semua akan masuk ke dalam surga
karena aku yakin surga adalah tujuan akhir setiap manusia yang diharapkan di dunia, meskipun banyak juga yang ke neraka

[Chorus]
ayo, ayo semuanya tersenyum dan tertawa
karena lirik sudah susah dibuat oleh tre semuanya
memang terinspirasi dari Fort Minor, tetapi ini semuanya dibuat dibaca oleh kalian
karena lirik ini bukanlah lagu, dan semua ini dibuat hanya untuk guyonan

[Outro]
kalian sekarang pasti kenal dengan Tre, karena sudah begitu banyak yang kuceritakan tentang dia
anak kecil aneh yang selalu merasa pede, tetapi dia sering dianggap anak kecil, karena wajahnya yang ceria
dia suka sekali dengan hal-hal yang berbau jepang
dan film jepang pertama yang dia tonton adalah google V yang bisa membuat dia senang
pernah ke kampus memakai sandal tidur berboneka singa
dan teman-temannya tertawa dan menamakan singa itu dengan ocan, aneh-aneh saja
suka sekali dengan musik jepang, mulai dari luna sea, larc en ciel, hingga chihiro onitsuka
mungkin karena lagu indonesia jelek, dan tidak ada satupun lagu indonesia yang dia suka
sudah bosan berada di jakarta, dan ingin sekali tinggal di luar negeri
namun jangan suka berkhayal, karena dunia saat ini sedang rasis, dan itu membuat dia ngeri
anak gila ini juga suka sekali minum soda
jadi jangan heran kalau kamu membuka kulkas dirumahnya, pasti ada 4 botol besar coca cola
Dia juga sering merasa takut, karena dia sering mendengar suara-suara yang ada didalam dirinya berbisik
namun suara itu membuatnya tenang, dan dia bisa tidur meskipun hanya beberapa detik
suara itu mengenalkan dirinya sebagai raphael dan Nophorus
nama yang tidak dia kenal hingga saat ini,namun dia tahu suara itu terdengar asli dan sangatlah tulus
kini dia sedang berada di depanku, dan menulis blog favoritnya, tikituka
menulis dengan cepat, seakan-akan otaknya terbakar oleh kata-kata
berusaha memecahkan semua persoalan yang ada didalam otak
dan berusaha keluar dari pikiran anehnya meskipun harus merangkak
kini, dia sudah menulis selesai semuanya, dan sedang meregangkan badan dan kepala
senang melihatnya tersenyum lebar seperti biasa

[epilogue]
saat ini aku yakin dia sudah keluar dari pikirannya yang ruwet seperti semak belukar
dan aku sangat suka melihatnya pada saat dia tersenyum lebar
dia menarik nafas sebentar dan kemudian dia melihat diriku yang berada disebelah kiri
Ups! gawat! selamat tinggal semua, dia menyadari kehadiranku, dan sekarang saatnya aku pergi