Tuesday, May 22, 2007

(171) Inherit of The Sun

Engkau merasa semuanya sama? sama seperti beberapa waktu lalu, atau sama seperti hari kemarin? maka ada satu kata yang ingin aku katakan kepadamu! kata itu adalah "bodoh!". ya, bodoh adalah kata yang tepat untuk dirimu sekarang. kenapa engkau bisa mengatakan hari ini sama seperti hari-hari kemarin? biar aku beritahu sesuatu kepadamu, matahari selalu terbit ditimur dan terbenam dibarat, tetapi lihat. semua yang engkau lakukan tidaklah sama seperti yang engkau lakukan beberapa waktu lalu, atau seperti kemarin. walaupun engkau melakukan hal yang sama, semuanya tidaklah sama persis. engkau bangun pagi hari di waktu yang berbeda dengan kemarin, engkau mengenakan pakaian yang berbeda dengan kemarin, engkau memakan makanan yang berbeda dengan kemarin, engkau melangkahkan kakimu dengan jalan dan perasaan yang berbeda dengan kemarin, engkau bernapas dan berpikir dengan pikiran yang berbeda dengan kemarin, dan masih banyak laginya. kertas yang aku gunakan tidak akan cukup untuk mengatakan semuanya kepadamu, jadi, bagaimana engkau bisa mengatakan hidupmu sekaran sama seperti kemarin? betapa bodohnya engkau. ya, aku mengatai engkau. engkau yang sedang membaca kata-kataku. tidakkah kamu mengerti? kamu harus berjalan, terus berjalan. jangan menyerah! jangan ragu … teruslah berjalan, teruslah hidup. jangan menyesali apapun keputusan yang telah engkau ambil. aku tahu hidup ini adalah permainan pengambilan keputusan, dan setiap keputusan yang salah akan menjadi bantalan untuk dirimu agar bisa mengambil keputusan yang benar. jangan buang mukamu menghadap kearah lain kalau engkau salah, jangan tundukkan kepalamu kalau engkau berbuat salah, tetapi pandanglah semua itu dan tegakkan kepalamu, dan dengan beranilah engkau mengatakan engkau salah dan siap menanggung akibat kesalahanmu dengan harapan engkau tidak akan melakukan kesalahan yang sama lagi. aku disini mendukungmu. aku ingin melihatmu hidup dalam kepastian, bukan dalam kebimbangan. ayo, susun lagi rencana-rencana hidupmu, jangan sia-siakan hidupmu, mungkin engkau bosan dengan hidupmu atau bosan dengan segala tindakan yang engkau selalu lakukan, tetapi belajarlah dari matahari, setiap hari dia selalu terbit di timur dan tenggelam di barat, dan dia tidak pernah mengeluh. mungkin dia ingin sesekali terbit di utara atau terbenam di tenggara, tetapi dia tahu resiko yang dia ambil, banyak kehidupan yang bergantung kepada dirinya. dia harus melakukan tugasnya, sama seperti dirimu, angkat kepalamu, lihat langit yang berada diatasmu, langit yang melindungimu dari debu-debu angkasa, memang langit tidak selalu indah, tetapi dalam ketidakindahan langitlah engkau bisa belajar banyak. janganlah lagi menundukkan kepalamu, aku bersamamu. aku ingin memberikan kedua tanganku untuk mendongakkan kepalamu saat engkau tertunduk. berjalanlah tegak dan lihatlah kearah masa depan. masa depan yang lebih baik, kita bersama, dan akan selalu bersama.

No comments: